Tentu harus ada persoalan instrumentasi yang mesti dijawab dengan memanfaatkan Duren. Tantangan pertama adalah membuat alat yang mampu memonitor tinggi muka air sungai dan tingggi muka air tanah serta intensitasi curah hujan. Alat itu akan menjadi bagian dari manajemen mitigasi bencana banjir di suatu wilayah yang rawan banjir. Informasi hasil monitoring harus bisa diketahui setiap saat oleh semua orang melalui smart phone.
Untuk mewujudkan tujuan tersebut, selain sensor-sensor, dibutuhkan chip mikrokontroler dan chip komunikasi. Chip mikrokontroler begitu banyak, mau pilih yang mana? Murah dan canggih adalah dua kriteria untuk menentukan chip mikrokontroler. Melalui studi literatur sekedarnya, terpilihlah mikrokontroler STM32F407VGT.
Bagaimana dengan chip komunikasi? Kriterianya juga dua, murah dan canggih. Pilihan jatuh kepada SIM7000. Bukan hanya mensupport 4G/NB-IOT/GPRS, SIM7000 juga memiliki fitur GPS. GPS sangat penting untuk mencatat waktu saat akuisisi data. GPS juga sangat penting untuk sinkronisasi waktu antar alat di lapangan serta sinkronisasi waktu dengan server.